Kamis, 13 Januari 2011

puisi

Cinta


Cinta serupa dengan laut
Selalu ia terikat pada arus
Setiap kali ombaknya bertarung
Seperti tutur kata dalam hatimu
Sebelum mendapat bibir yang mengucap

Angin kencang dating dari jiwa
Air berpusar dan gelombang naik
Memukul hati kita yang telanjang
Dan menyelimutinya dengan kegelapan

Sebab keinginan begitu kuat
Untuk menangkap cahaya
Maka kesunyian pun pecah
Dan yang tersembunyi menjelma

Kau disampingku
Aku disampingmu
Kata-kata adalah jembatan
 Waktu adala jembatan
Tapi yang mempertemukan adalah kalbu yang saling memandang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar